Air dapat ditemukan di lautan, danau, sungai dan disimpan di bawah tanah sebagai air tanah. Air juga ada yang berupa es atau salju. Air juga ada di atmosfer dalam bentuk uap air.
Semua air yang ada di bumi dikenal sebagai hidrosfer. Segala sesuatu yang berhubungan dengan air adalah bagian dari hidrosfer.
Berikut ini penjelasan ringkas mengenai hidrosfer.
Pengertian hidrosfer
Hidrosfer dari kata hydrosphere dalam Bahasa Inggris. Kata hydro berasal dari Yunani Kuno yang artinya air.
Hidrologi adalah ilmu atau studi tentang air dan cara air digunakan dan diedarkan di seluruh planet bumi.
Bisa dikatakan, hidrosfer adalah komponen air bumi.
Dikutip dari National Geographic Society, hidrosfer adalah jumlah total air di sebuah planet.
Hidrosfer mencakup air di permukaan planet, di bawah tanah dan di udara.
Hidrosfer sebuah planet dapat berupa bentuk cair, uap dan es.
Hidrosfer adalah jumlah semua air di bumi dan siklus air yang mendistribusikannya ke seluruh planet.
Air dalam hidrosfer
Di bumi, air cair (liquid water) ada di permukaan bumi dalam bentuk lautan, danau dan sungai.
Ada pula air di bawah tanah seperti air tanah, di sumur dan akuifer. Air dalam hidrosfer juga ada yang berbentuk uap dan terlihat sebagai awan atau kabut.
Bagian beku dari hidrosfer bumi terdiri dari es meliputi gletser, tutup es (ice caps) dan gunung es.
Air dalam bentuk gas (uap air) lebih tepat disebut bagian dari atmosfer. Bagian beku dari hidrosfer bumi tersebut mempunyai nama tersendiri yaitu cryosfer (cryosphere).
Hidrosfer selalu bergerak
Gerakan sungai dan aliran air dapat terlihat, tetapi gerakan air di kolam dan danau memang kurang terlihat jelas.
Gerakan laut dan samudera dapat dilihat dengan mudah dengan gerakan skala besar yang mengalirkan air dengan jarak yang sangat jauh seperti kutub dan tropis atau antarbenua.
Gerakan semacam ini adalah dalam bentuk arus yang menggerakkan air hangat di daerah tropis ke arah kutub dan air dingin dari kutub ke arahh daerah tropis.
Arus ini hadir di permukaan laut dan pada kedalaman lautan. Air bergerak melalui hidrosfer dalam siklus.
Air terkumpul di awan kemudian jatuh ke bumi dalam bentuk hujan atau salju. Air ini terkumpul di sungai, danau dan lautan.
Kemudian air menguap ke atmosfer untuk memulai siklus dari awal lagi. Perputaran ini disebut siklus air (water cycle).
Warna biru bumi
Menurut penelitian, sekitar 71 persen permukaan bumi tertutup air.
Adanya hidrosfer memberi bumi tampilan yang berbeda seperti marmer biru yang membedakan bumi dari planet lain di tata surya.
Jarak orbit bumi dari matahari dan adanya atmosfer unik memberi bumi suhu yang tepat di tata surya membuat air di bumi sebagian besar berupa cairan.
Berbeda dengan Venus yang terlalu panas atau Mars yang terlalu dingin. Bumi memiliki posisi dan suhu yang tepat.
Astronom Carl Sagan menggambarkan bumi sebagai titik biru pucat (pale blue dot) saat dilihat dari ruang jauh.
Sebutan ini menandakan bahwa planet bumi sebagai pos terdepan kehidupan. Adanya hidrosfer membuat kehidupan berkembang di bumi.
Hanya sebagian kecil dari air di bumi adalah air tawar yang ditemukan di sungai, danau dan air tanah.
Sejauh ini, sebagian besar hidrosfer adalah air asin sekitar 97 persen.
Sedangkan 3 persen adalah air tawar yang sangat penting untuk spesies ari darat dan air tawar.
Mengapa hidrosfer penting?
Manusia jarang berpikir tentang peran planet bumi yang membuat manusia tetap hidup dan menerima keberadaan hidrosfer begitu saja.
Padahal keberadaan hidrosfer sangat penting sebab air menopang berbagai bentuk kehidupan dan memainkan peran penting dalam ekosistem dan mengatur atmosfer.
Hidrosfer mencakup semua air yang ada di permukaan bumi. Mencakup air asin, air tawar dan air beku bersama dengan air tanah dan air di tingkat atmosfer yang lebih rendah.
Berikut ini beberapa fungsi hidrosfer:
- Bagian terpenting dari sel hidup
Setiap sel dalam organisme hidup tersusun dari sekitar 75 persen air. Karenanya memungkinkan sel berfungsi dengan tepat.
Sel tidak akan mampu menjalankan fungsi normal dan kehidupan tidak akan ada tanpa air.
- Kebutuhan manusia
Manusia menggunakan air dalam berbagai kegiatan dalam kehidupan sehari-hari.
Air minum adalah penggunaan yang paling jelas. Air juga digunakan untuk keperluan rumah tangga seperti mencuci, membersihkan dan industri.
Air juga digunakan dalam menghasilkan listrik melalui pembangkit listrik tenaga air
- Menyediakan habitat
Hidrosfer menyediakan tempat bagi banyak tumbuhan dan hewan untuk hidup.
Banyak gas seperti oksigen (O2), karbon dioksida (CO2), nutrisi seperti amonium dan nitrit (NO2) serta ion lainnya larut dalam air.
Kehadiran zat-zat ini sangat penting agar kehidupan ada di air.
- Mengatur iklim
Panas spesifik air adalah karakteristik air yang unik.
Ini menunjukkan bahwa air membutuhkan banyak waktu untuk memanas maupun menjadi dingin.
Sehingga membantu dalam mengatur suhu di bumi karena air berada dalam kisaran yang dapat diterima untuk agar tetap ada kehidupan di bumi.
0 komentar:
Posting Komentar